Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2015

Hama dan Penyakit Tanaman Pepaya

Gambar
Hama dan penyakit merupakan musuh utama dari tanaman buidaya kita, pada tanaman pepaya terdapat beberapa hama dan penyakit yang mengganggu dan dapat menyebabkan kegagalan dalam budidaya tanaman pepaya, pada kesempatan ini kita akan mengulas beberapa hama dan penyakit penting pada tanaman pepaya. HAMA TANAMAN PEPAYA. Tungau (Tetranychus spp)  Tungau ini menyerang daun, dan akan menjadi hebat serta merajalela disaat musim kemarau. Terlebih-lebih lagi kalau terjadi kemarau panjang. Kerusakan ini akan terlihal paila daun antara jari-jari daun yang mengering.  Pemberantasannya :  Kalau secara tradisional, maka kita taburkan saja tepung belerang pada pagi hari setelah ada embun. Penaburan tepung belerang ini diberikan dibawah telapak daun. Bila kita akan memakai obat-obatan (insektisida) maka dapat pula diberi­kan demicron, lindani', orthane atau filidol untuk usaha pemberantasannya. Obat-obat ini bisa kita beli di toko-toko obat-obatan untuk pertanian atau bisa juga

Hama dan Penyakit Pada Tanaman Jeruk

Gambar
Buah jeruk memiliki hama dan penyakit yang membuat kurang berhasilnya dalam budidaya tanaman jeruk , pada kesempatan ini kita akan membahas tentang hama dan penyakit pada tanaman jeruk, seilahkan disimak beberapa hama dan enyakit yang sering menyerang tanaman jeruk. Hama Tanaman Jeruk Kutu loncat (Diaphorina citri.) Bagian yg diserang adalah tangkai, kuncup daun, tunas, daun muda. Gejala: tunas keriting, tanaman mati. Pengendalian: menggunakan insektisida bahan aktif dimethoate (Roxion 40 EC, Rogor 40 EC), Monocrotophos (Azodrin 60 WSC) dan endosulfan (Thiodan 3G, 35 EC dan Dekasulfan 350 EC). Penyemprotan dilakukan menjelang dan saat bertunas, Selain itu buang bagian yg terserang. Kutu daun (Toxoptera citridus aurantii, Aphis gossypii.) Bagian yg diserang adalah tunas muda dan bunga. Gejala: daun menggulung dan membekas sampai daun dewasa. Pengendalian: menggunakan insektisida dgn bahan aktif Methidathion (Supracide 40 EC), Dimethoate (Perfecthion, Rogor 40 EC,

Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos

Gambar
Kompos adalah baja organik yang amat sesuai digunakan untuk kebun kita. Ia mampu mengembalikan kesuburan tanah yang lesu. Dan yang penting, ia organik.  Bahan:  Bahan kering (perang) yang kaya dengan karbon. Contoh: Dedaun kering, reranting kecil, habuk kayu, cardboard (koyak/potong kecil) dan lain-lain.  Bahan basah (hijau) yang kaya dengan nitrogen. Contoh: rumput yang dipotong, sisa tanaman, sisa sayuran, tinja ayam, tinja kambing, tinja kuda, tinja lembu, hampas teh/kopi dan lain-lain.  Bahan tambahan seperti kulit telur, tanah bakar dan sebagainya. Air untuk menyiram.  Boleh juga jika mahu tambah dengan air beras, air kelapa, ragi, larutan EM, molasses (gula merah yang dimasak dengan sedikit air). nota: Jika tiada bahan memadai dengan air sahaja…  Cara membuatnya :  Lapiskan dan selang-selikan lapisan bahan-bahan kering dan basah di atas tanah. Jika tiada tempat atau tanah untuk meletakkan kompos, boleh juga gunakan apa-apa bekas yangg sesuai. Contohnya kotak

Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Bayam Duri

Gambar
Tanaman bayam duri termasuk familia Amaranthaceae. Tumbuhan ini banyak tumbuh liar di kebun-kebun, tepi jalan, tanah kosong dari dataran rendah sampai dengan ketinggian 1.400 meter di atas permukaan laut. Tingginya dapat mencapai 1 meter. Tumbuhan ini dapat dikembangbiakkan melalui bijinya yang bulat, kecil dan hitam.Sebagai tanda khas dari tumbuhan bayam duri yaitu pada pohon batang, tepatnya di pangkal tangkai daun terdapat duri, sehingga orang mengenal sebagai bayam duri. Bayam duri tumbuh baik di tempat-tempat yang cukup sinar matahari dengan suhu udara antara 25 - 35 Celcius. Klasifikasi Tanaman Bayam Duri Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Hamamelidae Ordo : Caryophyllales Famili : Amaranthaceae (su

Tentang Tanaman Padi

Gambar
Padi merupakan tanaman yang paling penting di negeri kita Indonesia ini. Betapa tidak karena makanan pokok di Indonesia adalah nasi dari beras yang tentunya dihasilkan oleh tanaman padi. Selain di Indonesia padi juga menjadi makanan pokok negara-negara di benua Asia lainnya seperti China, India, Thailand, Vietnam dan lain-lain. Padi merupakan tanaman berupa rumput berumpun. Tanaman pertanian ini berasal dari dua benua yaitu Asia dan Afrika Barat tropis dan subtropis.  Bukti sejarah memperlihatkan bahwa penanaman padi di Zhejiang (Cina) sudah dimulai pada 3.000 tahun SM. Fosil butir padi dan gabah ditemukan di Hastinapur Uttar Pradesh India sekitar 100-800 SM. Selain Cina dan India, beberapa wilayah asal padi adalah Bangladesh Utara, Burma, Thailand, Laos, Vietnam. Hama yang banyak menyerang tanaman ini adalah tikus, orong-orong, kepinding tanah (lembing batu), walang sangit dan wereng coklat. Hama-hama itulah yang sering menyebabkan padi gagal panen dan tentunya membuat petani

Cara Menanam Rumput Gajah Mini

Gambar
Rumput Gajah Mini adalah salah satu jenis rumput yang di tanam di halam rumah.Nama Latin atau nama lain rumput gajah mini yaitu pennisetum purperium schamach. Perawatan rumput gajah mini ini sangat mudah. Cara merawat rumput gajah mini yang pertama dan utama anda lakukan adalah telaten dan ulet menyiram, memupuk dan memangkasnya secara teratur. Ciri-ciri dari Rumput Gajah Mini yaitu daun hijau pekat, tebal dan sejuk dipandang mata. Mempunyai tepi daun yang keriting merupakan ciri khas dari rumput gajah mini. Panjang daun rumput gajah mini sekitar 5cm bahkan ada yang 10cm, dengan akar sepanjang 5cm-8cm. Rumput gajah mini digunakan sebagai penutup tanah seperti karper hijau nan alami.Berikut ini gambar rumput gajah mini seperti ciri diatas  Tips Cara Menanam Rumput Gajah Mini Langkah pertama yaitu gemburkan tanah menggunakan cangkul. Cangkul dan balikkan tanah hingga kedalaman sekitar 15cm. Setelah itu, ratakan permukaan tanah. Yang Kedua siapkan rumput dalam bentuk dan