Postingan

Jenis-jenis Jahe

Gambar
Jenis-Jenis Jahe Jahe dapat dibedakan jenisnya dari aroma, warna, bentuk dan besarnya rimpang. Atas dasar hal tersebut, maka telah dikenal 3 (tiga) klon jahe yaitu sebagai berikut :  1. Jahe besar (Z. officinale Sp) ;  Jahe besar (Z. officinale Sp) Tipe klon jahe besar di Jawa Barat dikenal dengan sebutan jahe badak dan jahe gajah, sedangkan di Bengkulu dikenal dengan nama jahe kombongan. Sesuai dengan sebutannya, jahe besar memang mempunyai rimpang lebih besar dibandingkan ke-dua klon lainnya. Berwarna kuning atau kuning muda, seratnya sedikit dan lembut. Aromanya kurang tajam dan rasanya kurang pedas. Jahe ini mengandung minyak atsiri 0,82-1,68 % dihitung atas dasar berat kering. Penggunaan untuk rempah-rempah, minuman dan makanan.  2. Jahe kecil (Z. officinale Var. Amarum) ;  Jahe kecil (Z. officinale Var. Amarum) Rimpang jahe kecil lebih besar daripada jahe merah, akan tetapi lebih kecil daripada jahe besar. Bentuk agak pipih, berwa...

Cara Perbanyakan Tanaman Jahe

Gambar
Cara Perbanyakan Tanaman Jahe Menurut para ahli, jahe (zingiber officinale, Rosc.) berasala dari Asia tropik yang tersebar dari India sampai Cina. Oleh karena itu, ke-dua bangsa ini disebut-sebut sebagai bangsa yang pertama kali memanfaatkan jahe, terutama sebagai bahan minuman, bumbu masak dan obat-obat tradisional.  Cara Perbanyakan Tanaman Jahe Bagian terpenting yang mempunyai nilai ekonomi pada tanaman jahe, adalah akar tongkatnya yang lebih dikenal dengan sebutan rimpang. Jika rimpang tersebut dipotong, nampak warna daging rimpang yang bervariasi, mulai putih kekuningan, kuning atau jingga tergantung pada klonnya. Pada umumnya rasa jahe pedas, karena mengandung senyawa gingerol. Kandungan gingerol dipengaruhi oleh umur tanaman dan agroklimat setempat di mana tanaman jahe tumbuh, sedangkan aroma jahe disebabkan oleh adanya minyak atsiri yang umumnya berwarna kuning dan sedikit kental.  Rimpang jahe mengandung 0,8-3,3 % minyak atsiri dan + 3 % oleoresin, te...

Penyakit Tanaman Terong

Gambar
Penyakit Tanaman Terong Penyakit yang Menyerang Tanaman Terong 1. Layu Bakteri Penyebabnya adalah bakteri Pseudomonas solanacearum. Bisa hidup lama dalam tanah. Serangan hebat pada temperatur cukup tinggi. Gejala serangan terjadi kelayuan seluruh tanaman secara mendadak. Sebenarnya serangan Layu bakteri bersifat lokal, seperti pembuluh Xylem / pembuluh angkut, tetapi karena menyerangya pada akar atau leher akar sehingga pasokan air dan hara tanaman dari tanah ke daun terhambat sehingga gejala yang muncul adalah kelayuan yang bersifat sistemik. Pengendalian dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. a. Atur jarak tanam, sehingga kelembaban tidak terlalu lembab. b. Lakukan pergiliran tanaman, jangan menanam tanaman yang berjenis Solanaceae seperti tomat, tembakau dll karena akan memperparah serangan. 2. Busuk Buah Penyebabnya adalah jamur Phytophthora sp. Gejala pada buah terung mula-mula terjadi bercak kebasahan yang bergar...

Hama Tanaman Terong

Gambar
Hama yang Menyerang Tanaman Terong 1. Kumbang Daun (Epilachna spp.) Gejala serangan adanya bekas gigitan pada permukaan daun sebelah bawah, Bila serangan berat dapat merusak semua jaringan daun dan tinggal tulang-tulang daun saja Pengendalian dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. a. mengumpulkan dan memusnahkan kumbang. b. Atur waktu tanam. 2. Kutu Daun (Aphis gossypii Glover) Ordo : Homoptera Famili : Aphididae Distribusinya berupa kosmopolit. Tanaman inang : polifag , asparagus, alpukat, pisang, mentimun, terung, Hibiscus, kapas, papaya, cabai, kentang, bayam,tomat, semangka dll . Perkembangannya yaitu partenogenesis. hama ini berbentuk seperti pear, warnanya bervariasi dari hijau muda sampai hitam, kuning. Mempunyai kornikel pada bagian ujung abdomen. Imago dapat hidup selama 28 hari. Satu ekor imago betina dapat menghasilkan 2-35 nimfa/hari. Siklus hidup dari nimfa sampai imago 5-7 hari. Selama satu tahun dapat menghasi...

Penyakit Hawar Daun

Gambar
Penyakit Hawar Daun Penyakit hawar daun bakteri saat ini menjadi penyakit paling penting dan paling membahayakan pada tanaman padi di Indonesia. Kerugian yang diakibatkan oleh penyakit ini sangatlah nyata. Penurunan produksi yang diakibatkan oleh penyakit ini bisa mencapai 50 %. Oleh karena itu maspary sangat mengharapkan kepada petani agar selalu waspada akan adanya serangan penyakit hawar daun bakteri (penyakit kresek) ini. Penyakit hawar daun bakteri disebut juga dengan bacterial life blight (BLB) disebut juga dengan penyakit kresek. Serangan penyakit ini dimulai dengan gejala bercak kuning sampai putih berawal terbentuknya garis lebam berair pada bagian tepi helaian daun. Bercak dimulai dari salah satu atau kedua tepi helaia daun, atau pada tiap bagian helaian daun yang rusak dan berkembang hingga menutupi seluruh bagian helaian daun. Pada variatas yang rentan bercak bisa sampai ujung daun hingga bawah pelepah daun. Jika bakteri menyerang melalui akar dan pangkal batang ta...

Budidaya Tanaman Buncis

Gambar
Budidaya Tanaman Buncis Buncis merupakan sejenis polong-polongan yang dapat dimakan. Buah, biji, dan daunnya dimanfaatkan orang sebagai sayuran. Sayuran ini kaya dengan kandungan protein. Ia dipercaya berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan. BUDIDAYA TANAMAN BUNCIS Warna Polong Hijau Muda Terang Ukuran buah Panjang 15 - 17 cm Berbiji Hitam Mulus Buah lentur dan Tidak Mudah Patah DESKRIPSI VARIETAS BUDIDAYA TANAMAN BUNCIS  Warna polong hijau muda terang Ukuran buah panjang 15 - 17 cm Berbiji hitam mulus Sangat Produktif Buah lentur dan tidak mudah patah BUDIDAYA BUDIDAYA TANAMAN BUNCIS A. Pengolahan Tanah Pengolahan tanah adalah semua pekerjaan yang ditujukan pada tanah untuk menciptakan media tanam yang ideal, sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik. Pembersihan rumput-rumputan, penggemburan tanah, dan pembuatan parit-parit drainase adalah termasuk pengolahan tanah.Setelah bersih dari gulma, pekerjaan selanjutnya adalah me...

Penyakit Tanaman Jamur Tiram dan Pengendaliannya

Gambar
Penyakit Tanaman Tiram dan Pengendaliannya Penyakit yang menyerang budidaya jamur tiram pada umunya disebabkan oleh bakteri dan jenis jamur lain. Serangan yang terjadi tidak hanya terhadap substrat atau baglog tanam, tetapi terhadap jamur yang ditanam. Serangan bakteri pada tumbuhan jamur tiram menyebabkan jamur tiram rusak, membusuk, berlendir, sehingga tidak bernilai jual. Jenis - jenis jamur parasit : Chaetemium spp : Tumbuh noda hijau, efek dari serangan tersebut adalah akar jamur menjadi lemah sihingga mudah rontok. Pengendalianya adalah Sterilisasi sempurna,mengurangi tingkat kepadatan dan kelembapan ( kandungan air ) media tumbuh Coprinus spp : Timbul warna biru pada tudung jamur tiram , efek dari serangan ini menghambat pertumbuhan miselium dan merusak miselium. Pengendaliannya adalah mempercepat waktu panen, mengurangi kandungan amonium ( pupuk ) dalam media tumbuh, sterilisasi dengan baik Neurospora spp : Timbul tepung orange pada permukaan kapas atau penyumba...