Hama dan Penyakit Tanaman Temulawak
Hama dan Penyakit Tanaman Temulawak |
Ada beberapa hama dan penyakit yang terdapat pada tanaman temulawak, Dimana hama dan penyakit ini dapat menurunkan tingkat pertumbuhana tanaman temulawak dan akan berpengaruh terhadap produksi, dan berikut adalah hama dan penyakit pada tanaman temulawak
Hama
Hama yang dominan pada temulawak, antara lain:
1. Ulat jengkal (Chrysodeixism chalcites esp.)
2. Ulat tanah (Agrotisypsilon hufn.) dan
3. Latar rimpang (Mimegrala coerulenfrons macquart).
Pengendalian; menggunakan pestisida ramah lingkungan
Penyakit
1. Jamur Fusarium
Penyebab : F. oxysporum schlechtdanPhytium sp. serta bakteriPseudomonas sp. Menyerang perakaran dan rimpang di kebun atau setelah panen. Gejala:
Fusariummenyebabkan busuk akar rimpang dengan gejala daun menguning, layu, pucuk mengering dan tanaman mati. Akar rimpang menjadi keriput dan berwarna kehitam-hitaman bagian tengah membusuk. JamurPhytium sp. menyebabkan daun menguning, pangkal batang dan rimpang busuk, berubah warna menjadi coklat keseluruhan tanaman menjadi busuk.
Pengendalian : Melakukan bergiliran tanaman yaitu setelah panen tidak menanam tanaman yang berasal dari keluarga Zingiberaceae.
2. Penyakit Layu
Penyebab: Pseudomonas sp.
Gejala : Menguningnya daun, pangkal batang basah dan rimpang yang dipotong mengeluarkan lendir.
Pengendalian : Dengan pergiliran tanaman.
Gulma
Gulma kebun antara lain : rumput teki, alang-alang, ageratum dan gulma berdaun lebar lainnya.