Macam-macam Pola Polikultur
Macam-macam Pola Polikultur
1. Tumpangsari (Intercropping)
Tumpang sari (intercropping) adalah teknik budidaya tanaman yang membudidayakan lebih dari satu tanaman pada satu lahan yang sama pada periode tanam yang sama.
2. Tumpang gilir (multiple cropping)
Tumpang gilir (multiple cropping) adalah teknik budidaya tanaman dengan menanam lebih dari satu tanaman pada satu musim, kemudian dilanjutkan menanam lebih dari satu jenis tanaman pada musim berikutnya dengan lahan yang sama dalam waktu satu tahun. Tumpang gilir adalah tumpang sari yang dilakukan secara berurutan dan lebih dari satu periode tanam.
3. Tanaman Bersisipan (relay cropping)
Tanaman bersisipan (relay cropping) adalah pola tanam dengan menyisipkan satu atau beberapa jenis tanaman, selain tanaman pokok. Tanaman bersisipan hampir sama dengan tumpang sari, tetapi pada tanaman bersisipan penanaman bisa dilakukan tidak serentak asal daur hidup tanaman pertama belum habis sebelum tanaman yang lain ditanam.
4. Tanaman Campuran (mixed cropping)
Tanaman campuran (mixed cropping) adalah teknik budidaya tanaman yang membudidayakan lebih dari satu tanaman pada satu lahan yang sama pada periode tanam yang sama tetapi jarak tanam dan barisan antar tanaman tidak diperhatikan. Tanaman campuran adalah tumpang sari yang tidak memperhatikan jarak tanam.
5. Tanaman Bergiliran (sequential planting)
Tanaman bergiliran (sequential planting) adalah menanam lebih dari satu jenis komoditas yang dilakukukan pada satu lahan pertanian dalam waktu yang tidak bersamaan (bergiliran). Komoditas lain baru ditanam setelah satu komoditas dipanen. Jadi, dalam satu periode tanam hanya menanam satu jenis komoditas.